maaflah....

assalamua'alaikum dan salam sejahtera

for these past few weeks, sebenarnya memang aku tak sedap hati....

and looking on the current situation, what are the things that i'm afraid to happen had happened...

sebenarnye, aku sudah risaukan perkara ini lama dulu...seawal berada di dunia itu...

maaflah...

ada masanya kamu semua merasakan aku ini seorang yang mengejar nama dan populariti...

namun ketahuilah...

niat di hati tiada berkehendakkan begitu...

kerana aku sudah terlalu lama hidup dengannya, seawal usiaku...

dan hati sebenarnya serik meneruskan legasi kemashyuran saat ini...

atas kesan mendalam yang menimpa dirinya dahulu....

di hati ini punya prinsip yang sentiasa aku pegang...

 "nama dan populariti itu tidak berkekalan...kerana semua itu ibaratnya angin...menyenangkan bila sepoi, menyusahkan bila ribut, mematikan bila taufan...habis semuanya, ia hilang begitu sahaja...seperti tiada apa..." 

aku tidak mahu popular, tapi ia tetap menjengah...tanyakan pada diri kalian, ada apa dengan nama yang mashyur, bila setiap inci kelemahan dan kekurangan jiwa mudah terlihat? siapa yang inginkan demikian jadinya? dengan nama Nya, aku tunduk, menjawab, aku juga tidak menginginkannya...

maaflah...

bila ada saatnya kalian melihat aku seperti ingin menggilai pangkat dan kuasa...

tapi percayalah...

aku terlalu lama dan kerap memberi peluang...

terlalu lama menunggu tindakan dan kesedaran yang atas, dan terus-terusan memberi peluang pada yang bawah...

bila manja, kita lupa batas dan tujuan...

kita lupa rasanya hati orang...

kita lupa siapa diri kita yang dulu...

diri yang dipercayai setiap tangan yang menanda tanda percaya...

aku juga...sepertinya hilang jiwa dan diri itu sendiri...

persoalkan diri kalian...apa yang boleh aku manfaatkan dengan kuasa aku?apa yang ingin aku tegakkan andai terdapat pun kuasa dan pangkat itu di tangan ku?

terjejaknya kaki aku pun ke dunia itu, tiadalah aku fikirkan kekuasaan yang tiada bandingnya...

sekali lagi aku tunduk, dan dengan nama Nya, aku menjawab...

aku fikir aku telah dan sedang berusaha sekeras-kerasnya....

maaflah...

bila mana ada masanya kalian melihat aku ini seperti perasan bagus dan hebat...

tapi ketahuilah kalian...

dengan air mata ini, aku saksikan kepada kalian bahawa setiap genap dan ruang yang ada di fikiran aku..

hanyalah untuk memastikan kekuatan kita itu terus terjaga...

keyakinan kita mampu itu, terus mapan...

kepercayaan sesama kita itu, sentiasa utuh...

tergamaknya kalian berfikir demikian...hanya kerana aku sering menegur?

tidakkah kalian tahu betapa aku menegur itulah, tandanya aku masih sayang dan ambil peduli?

aku tidak mahu kita hancur sabahatku...

hancur kerana ampuhnya kita terlatah dengan jentik-jentik kecil dari luar dan dalam...

sampainya hati kalian mengatakan aku demikian...hanya kerana aku suka menunjukkan sesuatu yang berlainan dari apa yang pernah kalian lihat?

niatnya aku hanya ingin kalian jadikan teladan dan pelajaran....

tanyakan diri kalian kembali....pernahkah kalian berfikir atau terfikir, apa yang pernah dan sering aku lakukan  dan ingatkan?

sahabatku, dengan rendah diri dan seikhlas hati, aku mengaku...diri ini hanya sekelumit atau hampir tiada kehebatannya pun...cuma aku suka mengingatkan dan beringat...bukan kah Allah suka kita berkeadaan itu sesama kita?

sekali lagi...aku tunduk, dan dengan nama Nya, aku berazam sekeras-kerasnya, biarlah hati ini yang mengingatkan hati yang mahu diingatkan....menegur mana yang mahu dirinya ditegur...

aku sudah tidak betah, kerana hati seakan-akan mati ketika ini...

maaflah...

kadangkala kalian melihat kau ini emosi orangnya...

tapi aku persoalkan kembali pada kalian...berapa hitungkah kalian akan kemarahan aku? caci-maki aku? keberangan aku yang tidak bertempat? kata-kata aku yang melampiaskan kebencian? 

dengan airmata ini aku saksikan sekali lagi pada kalian...

hati ini tidak aku didik membenci sesiapa pun yang berjuang di landasan yang sama dengan ku...

dan tidak pula aku sematkan dalam hati perasaan hitam yang sama kepada sesiapa yang lain...

hatta jasad itu bergelar musuhku, orang yang ingin aku jatuh sedalam-dalam ruang kejatuhan...

aku ingin semua berjaya, membawa nama dan kegemilangan yang tersendiri, dan aku sendiri mahu membantu sedaya usahaku...

tidak pula aku menyalahkan kalian...kerana mungkin cara pandangan kalian terlalu berbeza dengan aku...

" jingganya buah limau itu, belum tentu melihatkan kemanisannya...rasalah dengan deria yang ada....Allah itu menciptakan segenap rangkaian fikiran dan dagingmu itu dengan sebaik-baik ciptaan... "

...maaflah...

mulut aku kian berat..

hati kian mati...

dan apa yang tinggal...

hanyalah deria yang kian tumpul...

selagi ada daya...aku akan berpesan...pohon aku, jangan kalian matikan daya yang bersisa ini...

untuk kesekian kalinya...aku mohon maaf....

till then, assalamua'alaikum and have a nice day