ayat ayat dari hati



assalamu'alaikum dan salam sejahtera

these days,

for the way i think, i act, i speak...

i let the heart of mine guide it...

now tell me, literally, what does the heart of us actually functioned?

Allah berfirman bahawasanya hati itu adalah kunci kepada tubuh...

jadi aku didik, aku biarkan hati aku yang berfikir, hati aku yang merasa, hati aku yang melihat, hati aku yang mendengar dan hati aku yang menyentuh...

i do really know that to chase the nobility can be tough enough...

so i won't try to be those...

respects are the things that we should earn, not seek...

apa yang aku cakap, apa yang aku tulis, bukan keluar dari otak...

ia keluar dari hati...otak hanyalah medium yang menyusun ayat ayat dari hati supaya terbentuk dengan cantik dan difahami...

jadi pada mereka yang sering menatap blog kecil ini..

do always remind yourself that, a rotten heart will eventually makes your mouth, your words and your actions stinks...worse, cara kau berfikir akan sentiasa buruk dan negatif...

someone did asks me on the way i write, on how to be able to influence people to think something that beneath their visionary...

a simple answer of me said that:

" we are what we wrote, what we said, what we acted and so forth...but the generator of those are our own heart...jadi bila baik isi hati, baik lah apa yang kita kerjakan "

people might say it is a talent, a gift, a potential...but what we wanted to see, what we wanted to hear, what we wanted to believe and importantly, what we are the things we wanted to decide, are the things that we choose ourselves...

" when a man is brave, that man is free "




* * *

bayangkan ini.....

sebiji benih yang tertanam di dalam tanah, terpilih untuk disirami dengan air hujan yang tidak tercemar...

dibajai pula dengan baja semaian yang terbaik dan berkualiti...dijaga rapi dalam ruang cambahan yang serba menutrisi, dihalang pula dari gangguan dan binasa serangga serangga perosak...

bercambahnya ia segar dan sihat, mulai menghijau dan mekar menjadi tunas...

masih juga diteruskan proses kitaran hidupnya...dengan methodis yang masih juga sama dan kian rapi...

dan tunas kian pula membesar menjadi renek, seterusnya kepada sebuah pohon yang seperti mahu terlebar payung teduhnya...

makin pula membesar pohon itu, dengan bawaan bekalan nutrisi sedari dulu...dengan faktor enviromentasi  dan persekitaran sebagai satu adaptasi kepada kesesuaian untuk hidup...

dari akar, naik ke ruas, batang, dahan, ranting, dedaun malar hijau, bunga bunga yang putik, dan akhir sekali buah...

satu organisma yang hidup dari sesuatu yang disemai dengan baik, dan dengan izinNya mungkin akan berbakti pula pada mana yang ada di sekelilingnya...

memberi teduhan rendang, buah yang manis, bunga yang mewangi warni, dahan kuat tempat sandaran mahupun ruang habitasi hidupan seni dan bersimbiosis...

secara mudahnya, benih itulah hati kita, tanah itulah jasad kita...siraman, baja ataupun penjagaan rapi adalah apa yang kita pilih untuk santapan hati kita...

dari apa yang kita nutrisi kan untuk hati, itulah yang akan menjadi bekal pula untuk hati kita terus bersama kita, dalam hidup kita...

jadi pilihlah....

pohon yang bagaimana kita mahukan dalam badan kita...


until then, assalamu'alaikum and have a nice day



Comments